GKN oh GKN… (´⌣`ʃƪ)♡

Well….hidup itu kalo mau sesukses Bill Gates atau Soichiro Honda gak akan semudah masak mie instant yang semuanya serba cepet dan resiko gagalnya dibawah minus 1 persen ┒(ˇ_ˇ)┎

 yang pasti butuh proses…intan aja butuh ratusan tahun lamanya buat melebur jadi batuan yang menyilaukan mata…. (´⌣`ʃƪ)♡

hahahha sudah cukup berbicara tentang mie instant dan batu intan…sekarang saya ingin menceritakan salah satu dari sekian banyak proses hidup saya untuk menjadi batu intan kelak *ciehhhhhhhhh hahhaha \(´▽`)/

dimulai dari sebuah ajang kompetisi ide bisnis yang diadakan oleh 
Kementrian Koperasi & UKMK yaitu “ Spirit GKN “ ˆ⌣ˆ

GKN ini merupakan agenda tahunan yang diprogramkan pemerintah untuk mendongkrak pertumbuhan kewirausahaan di Indonesia, gak tanggung-tanggung loh pemerintah akan mendanai sekitar 1500 proposal yang masuk dan sesuai kriteria dengan maksimal modal sebesar 25 juta rupiah… wah baik banget yah pemerintah (´⌣`ʃƪ)♡

Yah memang sangat baik karena bagaimanapun indikator majunya sebuah Negara ada di tangan 
pengusaha ˆ⌣ˆ sebuah Negara akan dikategorikan sebagai Negara maju jika pertumbuhan kewirausahannya sudah lebih dari 2,5 % dari total penduduk yang ada…sedangkan di Indonesia menurut badan stastik baru sekitar 0,18 % dari seluruh penduduk yang ada….wah masih sangat lumayan jauh yah (⌣́_⌣̀)

Menurut saya, faktor pendidikan di Indonesia sangat berpengaruh dalam hal ini…kenapa sih selama ini kita ditanamkan dan didoktrin dari masih di Taman Kanak-Kanak sampai se-dewasa ini bahwa profesi yang paling mulia, paling keren, paling membanggakan adalah dokter, polisi, astronot, pilot, pramugari, dst. Kenapa tidak ditanamkan untuk menjadi yang punya Rumah Sakit, yang punya perusahaan pesawat, yang punya sekolah, yang punya tanah buat bangun kantor polisi….bukannya itu lebih keren yah jadi nanti yang kerja di Indonesia Tenaga-tenaga kerja dari luar negeri gitu, bule’-bule’ gitu hahahhaha \(´▽`)/

Oke…whatever lah semua sudah berjalan….profesi apapun yang kita pilih yang penting bisa memberikan manfaat dan kontribusi buat lingkungan sekitar ˆ⌣ˆ

Well…kembali ke cerita saya ˆ⌣ˆ

Mulanya saya gak ada niatan ikut kompetisi ini….tau tentang informasi adanya kompetisi ini juga egak, yah….karena dikompor-komporin dan ditantang oleh seseorang disebuah komunitas kewirausahaan yang saya ikuti dikampus (baca : HIPMI PT UPI) jadi saya ikutan ˆ⌣ˆ

Akhirnya saya berhasil membuat sebuah proposal bisnis yang sebenarnya masih gak jelas itu produknya bagaimana hahahha kan hanya proposal semua serba imagine hahhaha \(´▽`)/

Terciptalah sebuah proposal yang sangat sesuai dengan contoh yang disediakan di website spritgkn.com hanya 3 lembar hahahha (∫˘▽˘)∫

Tidak hanya selesai sampai proposal yang hanya 3 lembar itu, tapi proses pengirimannyapun sangat-sangat luar biasa sulit….

Semua berkas-berkas mulai dari proposal, dan syarat-syarat lainnya dikirim lewat e-mail, dan luar biasanya entahlah sudah berapa puluh proposal yang saya kirim ulang dan semuanya laporanya gagal mungkin karena kapasitas penyedia jasa layanan e-mail tidak memadai untuk menampung ribuan proposal yang masuk pada waktu yang bersamaan…. parahnya lagi, batas deadline pengumpulan adalah hari itu juga pukul 23:59 oh My Allah….benar-benar sangat pasrah pada saat itu….dan saya pun memilih untuk tidur dan berkata “ kalo Rezeki juga gak kemana “ ˆ⌣ˆ

Oke….finish proses pengiriman….

Setelah itu saya lupakan semuanya, saya tidak mau terlalu banyak berharap karena proposal saya terkirim atau tidak pun saya tidak tahu….

Hari…demi hari berlalu sampai akhirnya hari pengumuman….

Diwebsite tidak dicantumkan siapa-siapa saja yang lolos ke tahap wawancara, katanya mau dihubungi By Phone secara langsung…

Oke….saya tunggu hari itu juga sampai jam 12 malam, dan tidak ada yang menghubungi….akhirnya saya tidur dan melupakan semuanya “berarti guwe gagal,oke fine -_-“

….sampai akhirnya 2 hari setelah hari itu, saya sedang ada kelas, handphone berbunyi sebanyak 2 kali….

Saya cek missedcalls list, nomornya seperti nomor rumah atau nomor kantor gitu, bukan nomor handphone…ada sedikit curiga jangan-jangan panitia GKN yang menghubungi saya…yah meskipun pesimis saya telvon balik juga akhirnya, untuk menghilangkan rasa penasaran saya…

Dan taraaattttttt….kalimat paling membahagiakan yang saya dengar hari itu adalah….”….iyah kami panitia GKN, selamat anda berhak ikut seleksi tahap wawancara, besok sampai jam 5 sore ditunggu di balai pelatihan kerja koperasi dan UKM….”

Hahahha Subhanallah Allah memang keren surprisenya selalu saja tidak terduga-duga….setelah telvonnya ditutup, saya cuma bisa bengong dan sedikit gemeteran...sambil senyum-senyum sendiri gak jelas gitu hahhahha

Selesai masalah ekspresi bahagia yang gak jelas itu, keesokan harinya seikitar jam 1 siang setelah solat dzuhur saya telvon mama minta doa restu anaknya yang paling cantik mau wawancara semoga dimudahkan sama Allah ya ma… ˆ⌣ˆ

Setelah itu saya berangkat menuju balai pelatihan kerja koperasi dan UKM bersama teman sekelas saya yang juga sama-sama lolos sampai tahap wawancara….

Dan ternyata balai itu letaknya jauh sekali dari Universitas Pendidikan Indonesia tempat dimana saya bermukim di Bandung hahhahah, dan bodohnya kami berdua sama-sama belum tau sebenarnya letak balai itu dimana…hanya mengandalkan tanya-tanya sama mamang angkot hahhahha \(´▽`)/

And…finally kejadian nyasar pun tidak dapat dielakkan, hahahhhaa

Mulai dari mamang angkot yang salah tangkep tentang tempat yang kami tuju, sampai ibu-ibu yang sepertinya tau sekali tentang tempat yang kami tuju….membuat kami semakin linglung didalam angkot…. akhirnya kami diturunkan disebuah gedung koperasi di jalan soekarno-hatta Bandung…dan ternyata itu tempat yang salah (˘⌣˘̩ƪ)

Untung saja ada bapak satpam digedung itu yang menerangkan kemana kami seharusnya,dan ternyata masih sangat jauh….oke fighting naik angkot lagi \(´▽`)/

Setelah melalui prosesi nyasar yang menghabiskan waktu dan energy sampai juga dengan wajah berbinar-binar menemukan Balai Pelatihan Kerja Koperas & UKM…sampai sana langsung isi absen, dikasih name tag, kaos, terus foto ˆ⌣ˆ

Gedungnya udah sepi orang banget, karna kita sampai sana juga udah sore banget…udah batas akhir waktu wawancara \(´▽`)/

Well….dag dig dug nungggu giliran wawancara, kebetulan saya dapat juri dari majalah kompas dan dari kementerian…yang satunya bapaknya kumisan tebal dan satunya botak mengkilat, menurut saya dua-duanya membawa suasana horor…hahahha

Oke…tiba giliran saya masuk ruangan yang cukup besar, dan hanya ada saya dan dua orang juri horor itu…semua pertanyaan yang dilontarkan bersifat mendesak dan membuat pesimis….nah tugas kita adalah menjawab dengan tenang, optimis, dan mempertahankan semua yang ada diisi proposal yang kita ajukan ˆ⌣ˆ

Dari dua juri yang saya kira horor semua, ternyata hanya satu yang benar-benar horor dan kritikannya pedas yaitu bapak yang kumisnya tebal…bapak yang botak mah baik banget….gak tanya apa-apa cuma senyum-senyum manis gitu sama guwe hahhahhaha ˆ⌣ˆ

Akhirnya…saya keluar dari ruangan…dan menghembuskan nafas lega….Insya’Allah saya udah berusaha kasih yang terbaik semampu saya…apapun hasilnya biar Allah yang tentuin….banyakin doa dan sedekah aja \(´▽`)/

Oke beberapa minggu berlalu….saya harus pergi ke Jakarta tepatnya ke GBK (Gelora Bung Karno) untuk mengikuti acara puncak GKN dan melihat pengumuman 1500 orang yang didanai oleh kementrian koperasi dan UKMK ˆ⌣ˆ

Yuhuuuuuuuuuu…..berangkat kesana bersama 3 orang kakak tingkat saya di UPI yang juga lolos….

Well….sampai sana saya seperti melihat lautan manusia yang mengenakan kaos yang sama seperti saya….” OMG segini banyak orang yang ikut kompetisi ini...dari sabang sampai marauke ada…terus saya cuma seorang mahasiswa biasa yang datang dengan proposal yang hanya  3 lembar dan juri yakin egak sama proposal saya juga gak tau….punya bisnis juga masih amatiran…oh My Allah…Cuma Allah yang bisa nolong ini mah -_-

Dari ba’da dzuhur…sampai hamper maghrib saya duduk menikmati acara-acara yang disajikan untuk acara puncak GKN ada Bapak Presiden, mentri-mentri, duta besar beberapa Negara, Nidji, NOAH, terus masih banyak lagi pokoknya…tapi yang jelas yang kita nanti disitu adalah pengumumannya ˆ⌣ˆ

Setelah acara berakhir…tibalah saat-saat yang dinanti *ciehhhhhhhhhh \(´▽`)/

Semua orang turun ke bawah ke area lapangan mendekati layar-layar besar yang memuat nama-nama orang yang lolos…oke bagusnya disusun sesuai abjad, jadi 3 orang kakak tingkat saya sudah lolos semua…dan mereka tersenyum bahagia, dan sementara saya masih menunggu urutan abjad V yang masih jauh sekali….

Oke sampai akhirnya di V…dag dig dug…hah…laur bias mata saya berkaca-kaca melihat nama saya ada diantara 1500 orang terpilih dari puluhan ribu proposal yang masuk….Subhanallah nikmat Allah itu….keren banget ˆ⌣ˆ

Finishing acara bahagia-bahagian itu, ternyata perjuangan buat dapetin modal usaha belum berakhir sampai disitu….

Ketika azan maghrib berkumandang, saya sudah siap-siap ingin pulang ke Lampung bersama seorang kakak tingkat saya yang berasal dari Lampung yang juga lolos GKN juga, karena sudah janji sama mama mau mampir pulang kalo ke Jakarta, teman-teman yang lainnyapun sudah ada yang cepat-cepat pergi ke stasiun karna akan menyusul rombongan kelasnya yang study tour dijogja, dan ada yang sudah memesan tiket pulang ke Bandung….tapi tiba-tiba semua rencana harus ditinggalkan terlebih dahulu…esok hari semua peserta yang mendapatkan modal harus berkumpul di gedung SMESCO untuk pencairan dan… *whattttt………..???? oke kita semua sudah berpencar dan bingung mau nginep dimana…

Akhirnya saya hubungi teman yang kerja di Jakarta, dengan baik hati dia mau menampung saya…..Alhamdulillah ˆ⌣ˆ

Yang hebat adalah kakak tingkat saya yang sudah memesan tiket kereta ke jogja, dia harus rela tidur distasiun…dan 2 orang kakak tingkat saya lagi tidur di masjid hahahhah entahlah kami harus bahagia atau apa….yang pasti ini awal perjuangan ˆ⌣ˆ

Tidak berakhir dari berita mengejutkan itu, keesokan harinya….

Pagi sekali saya sudah menhirup udara Jakarta, ditemani oleh teman saya sampai di terminal Busway yang menuju gd. SMESCO …. Dan baru merasakan ternyata naik busway itu sedikit ribet meskipun murah….harus naik turun gonta ganti terminal…..lewat jembatan penyebrangan yang panjangngnya dan jauhnya gak ketulungan….

Pokoknya bener-bener dari yang tadinya kece badai jadi kummel gak jelas gara-gara nyariin gd. SMESCO hahahha  \(´▽`)/

Disisi lain dari rasa leleah yang melanda, saya jadi sedikit tau view kehidupan kota Jakarta….banyak pemandangan yang membuat mata ternganga dari banyaknya gelandangan yang tidur di lorong-lorong jalan, penjual-penjual disisi jalan penyebrangan, sampai penumpang-penumpang busway yang aneh-aneh bentuknya yang jelas beda sama Bandung yang menurut saya adem, ayem, orangnya baik-baik, cantik-cantik, ganteng-ganteng, ramh-ramah…hahahha yang jelas ibu kota ini memang benar-benar telihat kota yang super sibuk...... ˆ⌣ˆ

Oke setelah naik turun Busway, sampai juga di gd. SMESCO…well megah gitu dari luar sampe bingung mau masuknya dari arah mana..hahhaha

Sampai di gd. SMESCO ketemu lagi sama kakak-kakak tingkat yang tadinya kita berpencar… ˆ⌣ˆ

Disana kami mendengarkan pengarahan dari ketua kementrian koperasi dan UKMK yang pada initinya kami disuruh membuka rekening baru di Bank Mandiri dan mengumpulkan foto kopi NPWP dan yang belum punya NPWP harus bikin….

Saya dan beberapa teman yang juga berasal dari Bandung tidak ada yang punya NPWP jadi kita harus buat hari itu juga, baru setelah itu boleh mengantri untuk penanda tanganan SK pencairan dana…..

Setelah tanya-tanya sama orang disekitar gd. SMESCO kami dapat informasi ada 2 kantor pajak disekitar gd. SMESCO yang satunya dekat patung pancoran dan yang satunya lebih jauh lagi dari patung pancoran…

Kami putuskan berjalan bersama-sama untuk mendatangi gedung pajak yang dekat dengan patung pancoran…karena patung pancoran terlihat dari gd. SMESCO…

Beramai-ramai kami jalan menyusuri jalanan ibu kota….panasnya yang luar biasa menyengat membuat bajupun kalo diperes keringatnya bisa sampai satu ember hahahha  \(´▽`)/

Setelah jalan…ternyata jauh juga gd. Pajak tidak terlihat juga…padahal sudah sampai dibawah patung pancoran….

Karena merasa sangat lelah dan tidak sanggup jalan lagi, kamipun memutusukan untuk naik metromini berama-ramai…

Alhasil metrominipun sesak dengan kami, dan tidak lama dari itu hanya selang waktu 5 menit kami sudah diturunkan dan kernet metromini bilang kami sudah sampai….

*ouh….jadi hanya tinggal sedekat ini..? terus kenapa musti naik metromini tidak dilanjutkan jalan saja….semuanya hanya ternganga dan saling berpandangan….\(´▽`)/

Sampai dikantor pajak kami harus mengantri cukup lama dan panjang sekali…samapai satu jam lebih kami mengantri, akhirnya kami harus menerima kenyataan bahwa kami tidak bisa membuat NPWP disitu karna KTP kami bukan KTP Jakarta….entahlah ini semacam dipersulit atau apa karna pasalnya sepengetahuan kami…bikin NPWP dimanapun juga bisa -_-

Setelah mengalami penolakan dari gd. Pajak 1 padahal sudah menunggu antrian sangat lama, kami memutuskan untuk berjalan ke gd. Pajak 2 yang katanya dekat dari gd. Pajak 1…sampai disana kami langsung ditolak tanpa mengambil nomor antrian terlebih dahulu…oh beginikah sulitnya hanya membuat NPWP saja -__-

Setelah itu kami putuskan untuk kembali ke gd. SMESCO…disana antrian masih sangat panjang….sebagian ada yang sudah berhasil membuka rekening Mandiri dan membuat NPWP dan sebagian lagi ada yang tidak seperti kami hahhahha \(´▽`)/

Karna bingung kami harus bagaimana lagi, ya sudah kami menunggu saja antrian…tanpa melakukan apapun hahhahah

Sambil menunggu antrian saya disana bertemu dan bertukar cerita dengan orang-orang hebat…ada yang pengusaha jaket kulit, pengusaha tas, sampai pengusaha kuliner seperti saya…well semuanya punya cerita-cerita seru yang luar biasa tentang perjalanan bisnisnya…

Sampai jam 11 malam kami menunggu antrian…akhirnya sampai juga giliran saya….tanda tangan semua berkas, dan informasi yang membuat sangat greget adalah No. Rek Bank Mandiri dan NPWP dapat dikirim via e-mail….oh My Allah kenapa sih gak dari siang bilang….tapi whateverlah jadi punya cerita lontang lantung dijakarta di tolakin sama 2 kntor pajak hahhahah  \(´▽`)/

Setelah menyelesaikan semua administrasi saya bersama kakak tingkat saya yang juga berasal dari Lampung langsung pulang menuju Lampung…

Hah….rasanya lelah yang luar biasa…hanya bisa terkapar di bus…. Selesai juga perjuangan kami tinggal kirim No.Rekening dan NPWP via e-mail selesai semua hahhahah  \(´▽`)/

Beberapa bulan setelah cerita itu….danapun cair, tanpa potongan sepeserpun….Alhamdulillah…dan hasilnya *traaatttttt si gerobak usaha saya “ Mr. Jebreet “dan sepetak tempat usaha berhasil dibuka…

Alhamdulillah… terimakasih Allah surprise dan jalan-MU untuk usahaku sungguh luar biasa, engkau pertemukan aku dengan orang-orang hebat yang begitu menginspirasi…. ˆ⌣ˆ

Terimakasih juga buat kedua orang tua yang selalu mendukung dan mendoakan tanpa kalian aku bukanlah siapa-siapa…terimakasih buat teman-teman seperjuangan, semoga ini bisa menjadi cerita indah kita dalam berproses menjadi intan kelak…. ˆ⌣ˆ

Tapi Perjuangan tidak hanya sampai disini…saya harus mempertahankan dan membesarkan usaha saya…well ini semua gak mudah, terlebih lagi saya juga harus menyelesaikan kuliah saya yang merupakan amanah terbesar orang tua kepada saya…. ˆ⌣ˆ

Pontang-panting sana sini sendiri…dimarahin dosen karna selalu telat ngumpul tugas dan telat dateng ke kampus karna kebanyakan dagang itu menjadi hal yang sangat biasa buat saya disemester ini….hahhahha \(´▽`)/

Whateverlah….yang penting saya bahagia menjalani hidup yang saya pilih ini, dan saya yakin saya mampu menyelesaikan semuanya hingga kelak menjadi intan yang kilaunya menyerupai matahari bisa memberi manfaat untuk orang banyak ˆ⌣ˆ

Terimaksih sudah meluangkan waktu membaca cerita saya…semoga bisa menginspirasi ˆ⌣ˆ